Agus Wirahadikusumah

Manager Team Thomas-Uber Cup 1998.
Berhasil merebut Thomas Cup dari Republik Rakyat China.Agus Wirahadikusuma,dengan prinsip People Empowerment menggelorakan semangat pemain untuk mengharumkan Negara dengan meraih Supremasi tertinggi di dunia di bidang bulu tangkis.Kejuaraan memperebutkan Thomas Cup-Uber Cup berlangsung disaat bersamaan Indonesia menghadapi krisis.Saat-saat kritis menghadapi pertandingan Final di Hongkong ,Jakarta dilanda kerusuhan,penjarahan massal yang mencoreng martabat bangsa diliput dan ditayangkan media massa international ke penjuru dunia. Dengan prinsip People Empowerment(Sentuhan kemanusiaan ala Agus,Kompas 29-5-1998)akhirnya berhasil merebut Thomas Cup dari RRC

“Kritik-kritik itu akan menguatkan TNI di masa depan agar tidak mengulang kesalahan-kesalahan lama.Kritikan-kritikan itu bagaikan suntikan-suntikan vitamin.Yang mengetahui sehatnya kita adalah kita sendiri.Kalau kita sakit,kita harus jujur pada diri sendiri.Ini lho ada borok,ada luka,atau penyakit dan kita harus melakukan amputasi.Janganlah bohong!Kalau memang perlu amputasi,ya lakukan supaya kita tidak mati".(Agus Wirahadikusumah,Kompas)

Agus Wirahadikusumah
Reformis dan Pemikir Yang Mendahului Jamannya
(Oleh Herman Musakabe,Mayor Jendral(Purn),Kompas)